Jakarta – Satgas Nusantara Polri mengajak mahasiswa ikut memerangi hoax, khususnya saat pemilu. Polri mengingatkan mahasiswa tak menelan mentah-mentah informasi yang beredar di media sosial.”Berperan aktif dalam menjaga stabilitas keamanan damai dan sejuk menjelang, pada saat dan setelah pemilu. Ini yang kami harapkan dari satgas Nusantara. Mahasiswa saya harap tetap menjadi pendingin, mendinginkan, dan berpikir rasional,” kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Fadil Imran dalam seminar Milenial Anti-Hoax di Universitas Nasional, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (15/1/2018).Baca juga: Hanura Tuduh 1.000 Titik Kampanyenya Hoax, Sandi: Cek ke KPUFadil mengatakan, menjelang pemilu, banyak hoax yang beredar di masyarakat lewat media sosial. Menurutnya, mahasiswa harus menangkal peredaran hoax minimal dengan memastikan sumber informasi. googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-1547837152118-0’); }); “Yang pertama, jika ada berita hoax, cek dan ricek. Cek sumbernya maupun siapa orang yang memberitakan. Yang kedua, jangan hanya percaya satu sumber, ketika ada informasi di medsos, konfirmasi lagi ke media mainstream,” ujarnya.Baca juga: Hanura: Sandiaga Kampanye di 1.000 Titik Hoax!Dia juga mengingatkan tentang bahaya hoax yang dinilai merusak akal sehat. Fadil mengimbau setiap informasi yang diduga bohong segera dilaporkan.”Yang berikutnya, laporkan jika ada konten di media sosial yang menurut adik-adik mahasiswa mengandung berita-berita bohong yang dapat memecah belah bangsa ini yang dapat mengganggu rasa aman,” pungkasnya.Saksikan juga video ‘Kubu Jokowi-Prabowo Satukan Komitmen Perangi Hoax’:[Gambas:Video 20detik] (abw/idh) hoax pilpres 2019 Original Source : https://news.detik.com/berita/d-4385108/polri-minta-mahasiswa-ikut-tangkal-hoax-jelang-pemilu