Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA– Generasi Milineal sangat rawan terhadap pengaruh negatif seperti narkoba, radikalisme sampai seks bebas.
Menurut Badan Narkotika Nasional (BNN), jumlah penyalahgunaan narkoba di Tanah Air mencapai kurang lebih 4 juta orang pada tahun 2018 lalu.
Karenanya Milenial Muslim di Sumatera Selatan harus harus menyatakan sikap perang terhadap narkoba dengan melaksanakan nilai agama, hidup sehat, aktif dalam kegiatan positif yang kreatif dan inovatif serta berada di lingkungan yang bersih dari pengaruh narkoba.
Demikian Direktur Relawan TKN Jokowi-KH Ma’ruf Amin, KH Maman Imanulhaq menyuarakan hal itu , saat diundang sebagai narsum di 4 Lokasi yang berbeda di Palembang Sumatera Selatan, Kamis (14/3/2019), seperti dikutip dari keterangannya kepada Tribunnews.com, Jumat (15/3/2019).
“ Saya yakin melihat penampilan Milienial Muslim di Sumsel yang penuh percaya diri, cerdas dan soleh ini akan menjadi garda terdepan dalam melawan narkoba”, tegas Maman di hadapan ribuan Millenial yang memadati Gedung The Sultan Convention Center Jl. Sultan Mansyur Palembang.
Maman melanjutkan safarinya di Pesantren Aulia Cendekia Talang Jambe, Palembang.
Di tempat ini Maman disambut pimpinan ponpes KH Hendra Zainuddin, Dewan Guru dan ribuan jamaah yang didominasi generasi milenial muslim yang berasal dari pondok pesantren, remaja masjid dan aktifis Islam kampus.
Maman meminta Milineal Muslim di Sumsel untuk melawan Hoaks dengan terus melakukan gerakan literasi media di pesantren dan masjid serta memproduksi kontens positif baik tulisan, audio dan video dakwah yang memguatkan ukhuwah islamiah dan nilai kebangsaan.
“ Semua milenial muslim yang terdiri dari santri pesabteen, remaja masjid dan aktifis Islam harus melakukan chek and rechek sebelum menyebarkan sebuah berita dan melakukan edukasi ke tengah masyarakat agar tidak ternanar fitnah hoax”, ujar Dewan Syura DPP PKB ini.
Tokoh Muda NU ini berkesempatan berbicara di depan Para kepala Sekolah se-Sumsel dalam acara “ Pelantikan Forum Komunikasi Ulama Umara” di SMAN 1 Palembang.
Bersama Direktur Program Pasca Sarjana PTIQ Prof. DR. Darwis, Kadisdik Sumses Drs. Widodo, M.pdi, dan Staf Khusus Gubernur KH. Amiruddin Nahrawi, M.Si, Maman tampil sebagai narsum dengan membawa tema soal bahaya Terorisme.
Maman menegaskan Untuk mencegah agar gerakan terorisme tidak berkembang luas terutama di kalangan Milenial, semua pihak terutama para pendidik harus mengingatkan kaum muda tidak mudah terprovokasi ideologi yang menyesatkan.
“ Terorisme harus dilawan. Tidak hanya sekadar imbauan verbal atau slogan, tapi harus melibatkan berbagai kalangan dalam masyarakat terurama Guru, Kyai dan tokoh mayarakat. Karena terorisme adalah musuh kita bersama,” ujarnya.
Mengakhiri safarinya tokoh nasional asal Majalengka Jabar ini meresmikan Rumah Kerja Relawan (Rumker) Jokowi Amin di Jl. Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Duku, Kec. Ilir III Palembang.(*)