Begini Ketatnya Akses di Markas Mesin Ais si Pendeteksi Hoax

Jakarta – Lokasinya terselubung dan sulit diakses sembarang orang mungkin cukup menggambarkan keberadaan ruang pengoperasian Mesin Ais. Alat ini dimanfaatkan betul oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) agar keberlangsungan pemilu 2019 berjalan lancar.Mesin senilai Rp 211 miliar itu digunakan Kominfo dalam memerangi konten negatif di internet. Khusus untuk pemilu, mesin Ais akan difokuskan untuk mendeteksi penyebaran hoax yang nantinya akan diumumkan kepada publik.Nah, ruang pengoperasian mesin Ais ini terletak di lantai 8 Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta. Akses ke lantai ini bisa menggunakan lift. Eits, untuk ke sana orang tersebut juga butuh semacam “kartu sakti” agar bisa naik ke lantai 8. Jadi, orang yang tidak berkepentingan jangan harap bisa masuk. Baca juga: Mengenal Lagi Mesin Ais yang Akan Ikut Beraksi di Pemilu 2019Setelah berada di lantai paling atas Gedung Kementerian Kominfo ini, kalian akan langsung menjumpai lambang kementerian dengan tulisan Ais di bawahnya. Pintu masuk ada sebelah kanan setelah keluar lift.Ketika hendak memasuki ruangan yang bernama mesin Ais itu, alas kaki juga harus dilepaskan terlebih dahulu. Pintu pertama ini juga tidak bisa dilalui sembarang orang, hanya yang memiliki akses yang dapat bikin pintu tersebut terbuka.Sesaat pintu terbuka, kalian harus segera bergegas masuk dalam hitungan detik. Kalau tidak, alarm akan berbunyi dengan keras. Kemudian ada pintu satu lagi yang masih perlu dibuka dengan kartu khusus.Foto: detikINET/Agus Tri HaryantoSelanjutnya, kalian akan melewati sejumlah ruangan mulai dari SIS Admin Room, Small Conference, SOC Room, dan War Room. Khusus untuk War Room ini lebih terbatas lagi yang bisa memasukinya. detikINET yang berkesempatan memasuki Cyborg Drone 9 ini juga tidak diizinkan masuk, apalagi mengabadikannya dalam bidikan kamera.Lalu, di mana mesin Ais berada?Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pengarapan mengatakan mesin sensor internet itu tidak berada di Cyborg Drone 9.”Oh, mesinnya nggak ada di sini. Kamu nggak tahu pastinya,” kata Semuel beteka-teki, ditemui beberapa waktu lalu di Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta.Baca juga: Mesin Ais Mau Digeber 24 Jam Saat Pemilu 2019Ia tidak menyebutkan secara spesifik di mana kebaradaan mesin Ais. Mantan Ketua APJII itu pun justru berkelakar kalau alat tersebut tersebar di seluruh Indonesia.”Di sini hanya pengoperasiannya. Kalau mesinnya, nggak boleh tahu ada di mana. Di seluruh Indonesia,” jawab pria yang disapa Semmy ini sembari tersenyum.Saat Pemilu 2019, Kominfo akan menggeber mesin Ais selama 24 jam. Konten-konten yang berkaitan dengan hoax dan isu-isu yang dibicarakan juga tak luput dari pemantauan alat ini.Tonton juga video Si Penyebar Hoaks Terulang Kerusuhan 1998 Dijerat UU ITE:[Gambas:Video 20detik] (agt/krs) mesin ais pemilu 2019 .skybanner { width: 160px; } googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-1540810143861-0’); }); FOKUS BERITA Aksi PengAIS Hoax Pemilu 2019 if ($(‘meta[property=”og:title”]’).attr(“content”) != “”) tt_mood = $(‘meta[property=”og:title”]’).attr(“content”); if ($(“h1”).text() != “”) tt_mood = $(“h1”).text(); tt_mood = tt_mood.replace(“#”, “”); $(document).ready(function(){ mood.create({ idkanal:105, idsubkanal: 1010, idfokus: 0, appid: 5, idnews:4505647, target : “themood”, title : tt_mood, url : “inet.detik.com/law-and-policy/d-4505647/begini-ketatnya-akses-di-markas-mesin-ais-si-pendeteksi-hoax”, date: “10-04-2019” }); }); Berita Terkait detikers, Besok Tak Usah Selfie di Bilik Suara Ya Masa Tenang, Iklan Kampanye Masih Banyak Ditemui di Facebook Sedang Masa Tenang Pemilu 2019, Mesin Ais Libur Nggak? Ada Iklan Politik di Masa Tenang, Facebook: Lapor ke Bawaslu Buzzer Politik Kampanye di Masa Tenang, Bisa Dipidana Masa Tenang, Iklan Kampanye Dilarang Nongol di Medsos Begini Cara Pakai ‘Chatbot Anti Hoaks’ di Telegram Kominfo Luncurkan ‘Chatbot Anti Hoaks’, Apa Itu? .bacajuga .grid_row.gap .col_3:nth-child(9){display:none} Baca Juga detikTravel Libur Pemilu 2019, Monas Jadi Primadona Wisatawan detikNews Ada Persoalan Pemilu di Mojokerto, Pemilih Asal Papua Diberi 5 Surat Suara detikNews Quick Count Sementara CSIS-Cyrus: 7 Parpol Diprediksi Gagal ke Senayan detikNews KPU Sumsel: 5 Kotak Surat Suara Pilpres di Banyuasin Hilang detikNews Quick Count Sementara Charta Politika: Jokowi 54,42% Prabowo 45,58% detikNews Kubu Prabowo Imbau Pendukung Tunggu Real Count KPU detikSport Pemilu 2019, Jonatan Christie dkk Tak Lupa Nyoblos detikNews Melihat Ragam TPS Unik di Kota Semarang DtkXComponent.render({ url_dtk: window.location.href, identifier: 4505647, group: 399, date: “17-04-2019”, title: “Begini Ketatnya Akses di Markas Mesin Ais si Pendeteksi Hoax”, appId: 5, url_share: “https://inet.detik.com/law-and-policy/d-4505647/begini-ketatnya-akses-di-markas-mesin-ais-si-pendeteksi-hoax”, prefix: “dtk”, prokontra: 0, showhide: 0, kanalAds: “detik_inet”, envAds: “desktop”, onLogin, onResize, onScroll, onAlert, data_oa },’#thecomment2′); try { $(‘#thecomment2’).attrchange({ callback: function (e) { $(document.body).trigger(“sticky_kit:recalc”); } }).resizable(); } catch (e) {} finally {} Redaksi: redaksi[at]detikinet.com Informasi pemasangan iklan Hubungi: sales[at]detik.com News Feed Sudah Tahu? Halo-halo dengan Abang Grab Kini Tak Pakai Pulsa Rabu, 17 Apr 2019 19:00 WIB Fitur baru ini nampaknya untuk mengatasi permasalahan pada ruang chat yang seringkali typo saat mengetik. Grab Bikin Parodi Shazam, Netizen Merespons dengan Kocak Rabu, 17 Apr 2019 18:21 WIB Film Shazam, superhero komik DC, kini sedang tayang di bioskop. Memanfaatkan momentum ini perusahaan ride hailing, Grab, ikut meramaikan lewat parodinya. Antoine Griezmann Hobi Main Football Manager Pakai Arsenal Rabu, 17 Apr 2019 18:05 WIB Antoine Griezmann, striker andalan Prancis dan Atletico Madrid, gemar main game strategi Football Manager. Uniknya, ia justru suka memainkan klub Arsenal. Fakta Baru Hengkangnya Duo Pendiri Instagram dari Facebook Rabu, 17 Apr 2019 17:45 WIB Hengkangnya duo pendiri Instagram dari Facebook sempat membuat heboh. Kini penyebab hengkangnya kedua orang itu mulai terungkap. Petinggi Sony Ungkap Detail PS5, Apa Saja? Rabu, 17 Apr 2019 17:27 WIB Rumor seputar Sony PlayStation 5 (PS5) sudah banyak berseliweran. Kali ini ada seorang petinggi Sony di divisi terkait yang mengungkap detail PS5. Apple dan Google Blokir Tik Tok di India Rabu, 17 Apr 2019 16:49 WIB Apple dan Google menghapus aplikasi populer TikTok dari App Store dan Play Store di India. Apa penyebabnya? Tentang Kemungkinan Nomor HP Ustaz Abdul Somad Dibajak Rabu, 17 Apr 2019 16:21 WIB Ustaz Abdul Somad mengklaim nomor HP-nya dibajak terkait kampanye politik. Sehubungan itu, menurut pengamat keamanan cyber ada tiga kemungkinan yang terjadi. #JokoWinElection vs #TheVictoryOfPrabowo Adu Klaim Kemenangan Rabu, 17 Apr 2019 15:23 WIB Hasil hitung cepat (Quick Count) Pemilu 2019 telah dimulai sejak pukul 15:00 WIB. Para pendukung kedua paslon pun mulai adu nyaring mengklaim kemenangan. Game Assassin’s Creed Bisa Bantu Restorasi Katedral Notre-Dame Rabu, 17 Apr 2019 15:00 WIB Upaya restorasi setelah Katedral Notre-Dame terbakar mungkin bisa terbantu oleh game Assassin’s Creed. Kok bisa? Pesta Diskon Operator Seluler Sampai Ponsel di Pesta Demokrasi Rabu, 17 Apr 2019 14:39 WIB Selain berpesta demokrasi di Pemilu 2019, detikers juga bisa ikut pesta diskon operator seluler, vendor smartphone, hingga layanan pembayaran digital hari ini. $(‘iframe’).on(‘load’, function(){ $(document.body).trigger(“sticky_kit:recalc”); }); { client_id: 5, ui: ‘popup’, site_id: 5, } Copyright © 2019 detikcom, All right reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Privacy Policy · Disclaimer var _comscore = _comscore || []; _comscore.push({ c1: “2”, c2: “8443234” }); (function() { var s = document.createElement(“script”), el = document.getElementsByTagName(“script”)[0]; s.async = true; s.src = (document.location.protocol == “https:” ? “https://sb” : “https://b”) + “.scorecardresearch.com/beacon.js”; el.parentNode.insertBefore(s, el); })(); $(“#slide_cb_pildun”).carouFredSel({ responsive: true, items : 3, circular: false, infinite: false, auto : false, scroll : { items : 1, }, prev : { button : “#pcd”, }, next : { button : “#ncd”, } }); var loadScriptAsync = function(uri){ return new Promise((resolve, reject) => { var tag = document.createElement(‘script’); tag.src = uri; tag.async = true; tag.onload = () => { resolve(); }; var firstScriptTag = document.getElementsByTagName(‘script’)[0]; firstScriptTag.parentNode.insertBefore(tag, firstScriptTag); }); } var scriptLoaded = loadScriptAsync(‘https://newrevive.detik.com/delivery/asyncjs.php’); scriptLoaded.then(function(){ window.reviveAsync[“0cceecb9cae9f51a31123c541910d59b”].addEventListener(‘afterRenderBanner’,rvCallbackBanner); function rvCallbackBanner(data){ for(i=0;i= show) { callFunc(); console.log(‘zone id adjustment : ‘ + checkZone); } } } catch(e) { console.log(e); } }

Original Source : https://inet.detik.com/law-and-policy/d-4505647/begini-ketatnya-akses-di-markas-mesin-ais-si-pendeteksi-hoax